Baru hari ini saya bisa menulisnya. Kejadiannya dimulai sejak Ahad lalu, saat sepupu saya mengirim pesan singkat ke ponsel Nokia 2600 saya. isinya 'aku beli HP kamu aja deh'
saat pulang ke rumah, segera saya mencari dan terus mencari tentang ponsel lain 'calon pengganti' ponsel saya. tidak mahal, yang penting bisa sms, telpon, dan internet, begitu pikir saya. malam itu pilihan saya jatuh pada SE K700. selain harganya dibawah 300ribu, spesifikasinya sesuai dengan kemauan saya.
setelah memilih, saya berniat membelinya. tapi ada yang menyarankan saya memilih SE R300. selain harganya tidak kalah, spesifikasinya juga lebih baik. hmm, boleh...
saya menemukan penjual yang baik, mau menjawab pertanyaan saya. deal! esoknya saya berniatmeminta sang penjual mengantar barang ke rumah saya.
waaa, pake ongkir!! nggak mau deh kalo begitu. seorang teman di komunitas muslim memberi alternatif. yup, saya ambil jalur alternatif itu. sekali lagi saya nego dengan penjualnya. sekali lagi saya berikan alamat saya.
alhamdulillah, mulai kemarin saya sudah memegang ponsel yang second itu, tak apa. saya hanya butuh untuk 3 hal tadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar