Tulisan ini dibuat sambil menunggu waktu dibukanya pemesanan tiket kereta untuk tanggal baliknya kami ke jakarta. fiuh, udah berapa malam bergadang nungguin semoga malam ini berhasil. aamiiiin.
Yap, pmesanan tiket kereta rebutannya mirip makanan di kamp pengungsi! bayangkan! belum ada semenit dibuka itu pemesanan udah banyak yang habis aja kursinya. ckckck, piye carane yooooo
oke, siap berburu tiket dengan bekal NIK dan nama lengkap calon penumpang. temans, ada yang pengalamannya serupa?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar