"Pendaftaran peserta silakan hubungi kita," ujar salah seorang panitia kegiatan seminar kebahasaan di depan kelas. Risih, tapi telinga saya sudah sangat sering mendengar kata "kita" yang tidak sesuai tempatnya. Apa saya kaku? Entahlah. Ada baiknya kita baca definisi "kita" menurut KBBI versi online (dalam jaringan).
ki·ta pron 1 pronomina persona pertama jamak, yang berbicara bersama dengan orang lain termasuk yang diajak bicara; (KBBI)
Kalau dilihat konteksnya, rasanya janggal kalau kami yang ada di ruang kelas juga dihubungi untuk pendaftaran. Padahal, yang dimaksud panitia adalah hubungi panitia. Lantas kenapa mereka seolah lupa menggunakan kata "kami"? Definisi kami dalam KBBI yaitu:
ka·mi pron 1 yang berbicara bersama dengan orang lain (tidak termasuk yang diajak berbicara); yang menulis atas nama kelompok, tidak termasuk pembaca --masih dari sumber yang sama--
kalau kita baca terutama yang saya cetak tebal dan garisbawahi, maka akan terlihat kata mana yang tepat digunakan dalam konteks atau situasi sejenis dengan panitia tadi. Sepertinya, kita harus banyak belajar dari serial Bima Satria Garuda yang berusaha menggunakan Bahasa Indonesia yang tepat dalam setiap percakapannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar